Blog

Olimpiade Sains Nasional Tingkat Kabupaten atau disingkat OSN-K merupakan perlombaan bergengsi yang dilaksanakan setiap tahun. OSN-K diikuti oleh seluruh siswa-siswi dari tingkat SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA/SMK/MAK yang telah lolos seleksi di tingkat sekolahnya masing-masing. Pada tahun 2025 OSN-K SMA dilaksanakan pada tanggal 24-25 Juni 2025.

OSN-K di tingkat SMA/MA/SMK/MAK/Sederajat Kabupaten Bojonegoro diikuti oleh sekitar 30 sekolah. Pengerjaan soal dimulai pada pukul 08.00 WIB secara serentak nasional dari sekolah masing-masing berbasis komputer dengan pengawas dari sekolah lain.

Adapun MAN 1 Bojonegoro mengirimkan 34 siswa-siswinya untuk mewakili Madrasah dengan mengambil 7 kategori soal, yaitu matematika, geografi, biologi, ekonomi, kimia, fisika dan astronomi.

Pengerjaan berlangsung tenang dan lancar. Peserta lomba dapat keluar ruangan apabila telah selesai mengerjakan soal atau sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. (Humas)

Guru Biologi MAN 1 Bojonegoro mengikuti  Bimtek “ BUDIDAYA IKAN TEKNIK BIOFLOK” yang  diselenggarakan oleh MGMP Biologi MA Kemenag Jawa Timur  bekerjasama  dengan Fakultas Ketahanan Pangan Universitas Negeri Surabaya ( UNESA). Kegiatan  Bimtek dilaksanakan di MAN 2 Lamongan pada hari Sabtu, tanggal 14 Juni 2025 yang diikuti 86 peserta dari guru Biologi seJawa Timur.

Pembukaan acara bimtek dihadiri oleh Bapak Kepala Bidang Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Bapak Dr. Sugiyo, M.Pd.,  Bapak Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lamongan, Bapak M. Muhlisin Mufa, S.Ag., M.Pd.,  Tim dari Universitas Negeri Surabaya, dan Bapak/Ibu Guru Biologi MA sejawa timur.  Kegiatan bimtek budidaya ikan  Teknik Bioflok bertujuan untuk membekali guru Biologi di Madrasah guna terpenuhinya ketahanan pangan di lingkungan madrasah dan lingkungan sekitar.  Pesan yang disampaikan oleh Bapak Dr. Sugiyo, M.Pd bahwa seorang guru harus memiliki jiwa profesionalitas dalam menghadapi tantangan zaman, harus mampu mengimplementasikan ilmunya dalam menyelesaikan permasalahan kehidupan nyata, dan menanamkan karakter tanggung jawab, kecerdasan, dan inovasi pada peserta didik.

Pelaksanaan bimtek disampaikan oleh dua narasumber dari Unesa diantaranya materi tentang ketahanan pangan yang disampaikan oleh Prof. Dr. Isnawati, M.Si dan materi budidaya perikanan dengan teknik bioflok disampaikan oleh Bapak Agung Luthfi, M.Si dilanjut dengan kegiatan praktikum secara langsung di lapangan. Materi yang disampaikan oleh Prof. Dr. Isnawati tentang pentingnya ketahanan pangan di lingkungan sekitar, pilar ketahanan pangan, aksi nyata pelajar peduli lingkungan, peluang integrasi, dan nilai keislaman yang dapat diintegrasikan, serta tindak lanjut yang dapat dilakukan. Materi yang kedua tentang budidaya perikanan dengan penerapan teknik bioflok dengan menggunakan ikan nila merah . Ikan nila merah sangat cocok menggunakan teknik bioflok karena memiliki daya tahan yang baik terhadap berbagai kondisi air, dapat tumbuh cepat, lebih hemat air, pakan, dan lahan serta ramah lingkungan.

Kegiatan Bimtek yang dilaksanakan oleh MGMP Biologi Jawa Timur yang berkolaborasi dengan  Fakultas Ketahanan Pangan Universitas Negeri Surabaya diwakili oleh beberapa guru biologi dari MAN 1 Bojonegoro yaitu Ibu Anita Wijayanti, M.Ed, Ibu Siti Khotijah, S.Pd, Ibu Dian Nuraini Muhabbibah, S.Si,  dan Ibu Siti Inayatul Zuraida, S.Pd diharapkan mampu meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar di madrasah. Bimtek ini berfokus pada pengembangan akuakultur berkelanjutan dengan pendekatan rekayasa budidaya dan pemanfaatan potensi lokal sumber daya perairan serta berorientasi pada kewirausahaan untuk mendukung program pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan dan ketahanan pangan nasional serta menekankan pentingnya penerapan Pendidikan ketahanan pangan sejak dini untuk menumbuhkan kesadaran generasi muda. Info selengkapnya tentang Fakultas Ketahanan Pangan dapat diakses melalui laman resmi : https://akuakultur.fkp.unesa.ac.id/.

BOJONEGORO – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Bojonegoro menggelar acara pelepasan siswa-siswi angkatan 2024/2025 pada Sabtu (10/05/2025) di lapangan madrasah. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bojonegoro, Dr. H. Amanulloh, S.Ag., M.HI., beserta jajaran, termasuk Kasi Pendma, Pengawas Madrasah, Kepala Komite, serta para tamu undangan.

Dalam sambutannya, Kepala Kemenag Bojonegoro menyampaikan selamat dan apresiasi atas terselenggaranya acara tersebut. Ia menekankan pentingnya pendidikan di era saat ini dan mengajak seluruh orang tua untuk terus mendorong anak-anak mereka agar tetap semangat dalam menuntut ilmu.

“Pendidikan sangat penting di masa ini. Saya harap bapak dan ibu wali murid terus memberikan semangat dan dukungan agar anak-anak tidak berhenti belajar,” ujarnya.

Lebih lanjut, beliau berharap MAN 1 Bojonegoro mampu bersaing di tengah pesatnya perkembangan zaman, dengan dukungan para guru dan orang tua.

“Saya berharap anak-anak tidak berhenti sampai di sini. Teruslah melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, termasuk ke perguruan tinggi,” pesannya.

Senada dengan itu, Kepala MAN 1 Bojonegoro, Eko Supriyanto, M.Pd., berharap momen pelepasan ini dapat mempererat hubungan siswa dengan orang tua. Ia mengajak para siswa untuk meminta doa dan restu orang tua dalam menggapai masa depan.

“Mintalah doa restu dari orang tua. Raihlah mimpi kalian dengan ridha mereka, karena doa orang tua adalah kunci keberhasilan,” ucapnya.

Acara ditutup dengan pelepasan burung dara dan balon ke langit sebagai simbol pengembalian siswa-siswi kepada orang tua, serta harapan agar mereka terbang tinggi menggapai cita-cita. (Humas)

Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional 2025, MAN 1 Bojonegoro menggelar Upacara Bendera Merah Putih pada Jumat (2/5/2025). Upacara diikuti seluruh warga madrasah dan siswa-siswi yang hadir mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia.

Upacara yang dimulai pukul 07.00 WIB berlangsung khidmat. Bertindak sebagai pembina upacara, Ibu Nadhif Ulfa, M.Pd., menyampaikan amanat dalam bahasa Inggris. Dalam pesannya, beliau mengajak siswa menjadikan guru sebagai teladan dalam menempuh pendidikan dan meraih kesuksesan hidup.

“Tut Wuri Handayani adalah slogan yang melekat dalam dunia pendidikan, dicetuskan oleh Bapak Pendidikan Nasional, Ki Hajar Dewantara,” ujarnya.

Ia menekankan pentingnya meneladani nilai dan keteladanan Ki Hajar Dewantara sebagai pedoman dalam pendidikan. “Saya berharap siswa-siswi MAN 1 Bojonegoro dapat meneladani sikap dan karya beliau,” pungkasnya.

Melalui momentum Hari Pendidikan Nasional ini, MAN 1 Bojonegoro berharap para siswa terus semangat belajar, mengembangkan potensi diri, dan menjadi generasi penerus bangsa yang cerdas, berkarakter, serta berakhlak mulia. (Humas)

Dalam rangka mempererat silaturahmi pasca Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Kelompok Kerja Madrasah (KKM) MAN 1 dan MAN 2 Bojonegoro menggelar kegiatan halal bihalal bersama di Aula MAN 1 Bojonegoro, Senin (14/04/2025).

Acara ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro, Dr. H. Abdul Wahid, M.Pd.; Kepala MAN 1 Bojonegoro sekaligus Ketua KKM MA 1, Eko Supriyanto, M.Pd.; serta Kepala MAN 2 Bojonegoro sekaligus Ketua KKM MA 2, Drs. H. Abdur Rozaq Z., M.Pd. Selain itu, turut hadir para kepala madrasah dan anggota KKM dari berbagai satuan kerja, dengan total peserta mencapai 89 orang.

Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB dan berlangsung dalam suasana khidmat. Acara diawali dengan pembukaan, sambutan-sambutan, dan ditutup dengan doa bersama.

Dalam sambutannya, Dr. H. Abdul Wahid menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini dan pentingnya sinergi antar madrasah untuk kemajuan bersama.

“Jika ingin madrasah maju dan diminati, kolaborasi dengan pondok pesantren atau yayasan harus berjalan harmonis. Keberadaan pondok dapat membantu menjaga dan membina peserta didik secara lebih menyeluruh,” ujarnya.

Ia juga mendorong agar madrasah terus berinovasi dan meningkatkan prestasi, baik di bidang keagamaan maupun umum.

“Madrasah saat ini harus berkembang di berbagai bidang. Tidak cukup hanya unggul dalam ilmu agama, tetapi juga harus mampu bersaing di bidang sains, teknologi, hingga disiplin seperti militer atau kepolisian,” tambahnya.

Menutup sambutannya, beliau turut mengingatkan pentingnya persiapan menghadapi ajang Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) yang akan digelar dalam waktu dekat di Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo. (Humas)

Bojonegoro, 13 Februari 2025 – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Bojonegoro merayakan puncak peringatan Milad ke-46 dengan tema “Wan1 Prestasi”, yang sekaligus diresmikan sebagai slogan baru.

Acara dimulai pada pukul 09.00 WIB dengan penerbangan balon dan peresmian slogan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro, Dr. H. Abdul Wahid, S.Ag., M.Pd.I.

Dalam sambutannya, Dr. Abdul Wahid mengajak semua pihak untuk bersama-sama mendukung MAN 1 Bojonegoro dalam meraih berbagai prestasi. Beliau juga berharap agar para alumni madrasah ini dapat mencapai prestasi setinggi balon yang diterbangkan dalam acara tersebut.

Kepala MAN 1 Bojonegoro, Eko Supriyanto, M.Pd., menyatakan komitmennya untuk membimbing siswa-siswi menjadi individu berprestasi. Beliau juga mengungkapkan bahwa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) melalui Jalur Prestasi telah mendapatkan antusiasme tinggi dari pendaftar lulusan MTs dan SMP. Selain itu, tahun ini MAN 1 Bojonegoro membuka program kelas rintisan taruna yang diharapkan dapat menjadi contoh bagi Bojonegoro dan bahkan hingga tingkat Jawa Timur.

Rangkaian acara milad dilanjutkan dengan penampilan tari tradisional dari ekskul tari yang memukau penonton. Acara dilanjutkan dengan Penobatan Dimas dan Diajeng MAN 1 Bojonegoro 2025. Setelah melalui proses seleksi yang ketat, Dizy Mahasarangga dari kelas XI-F dan Firda Ma’rifatul Aula dari kelas X-E dinobatkan sebagai pemenang Dimas dan Diajeng MAN 1 Bojonegoro 2025.

Acara ditutup dengan penampilan spesial dari DNA Project yang berhasil memukau dan mendapatkan sambutan meriah dari para siswa-siswi MAN 1 Bojonegoro.

Dengan peringatan milad ini, MAN 1 Bojonegoro menegaskan komitmennya dalam mencetak generasi berprestasi sesuai dengan slogan baru mereka, “Wan1 Prestasi”. (Humas)

Bojonegoro – Madrasah Aliyah Negeri 1 Bojonegoro laksanakan kegiatan pembinaan bersama Pengawas Bina Madrasah pada Kamis, (6/2/2025). Kegiatan tersebut diselenggarakan di ruang guru MAN 1 Bojonegoro dan diikuti oleh seluruh guru lingkungan MAN 1 Bojonegoro.

Ada pun pengawas yang hadir dalam kegiatan pembinaan adalah Ibu Hj. Siti Mahfudhoh, M.Pd. Pada sesinya, beliau memaparkan tentang Surat Edaran Bersama (SEB) Mendikdasmen, Mendagri, Menag No 1 Tahun 2025 berkaitan dengan Penguatan Pendidikan Karakter dan evaluasi teknis penyusunan naskah soal.

Bapak Eko Supriyanto, M.Pd menyambut baik kegiatan pembinaan yang dilangsungkan oleh pengawas bina. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa bapak/ibu guru MAN 1 Bojonegoro bisa mengikuti pembinaan dengan baik dan serius.

“Bapak/ibu guru pada rapat hari semoga dapat mengikutinya dengan baik, sehingga pesan-pesan dari Saya dan Ibu Pengawas dapat dilaksanakan kemudian.” Tuturnya.

Beliau juga menyampaikan pesan yang berkaitan dengan teknis pelaksanaan kegiatan di Madrasah harus dilaksanakan dengan bahagia.

“Saya berharap Bapak/Ibu guru saat di madrasah bisa melaksanakan tugasnya dengan serius, namun juga tetap bahagian,” harapnya.

Hingga kegiatan berakhir, pelaksanaan kegiatan pembinaan bersama Ibu Pengawas Bina berlangsung dengan lancar dan baik. (Humas)

Dalam rangka menyambut Milad-46 Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Bojonegoro kembali selenggarakan Expo Kampus bersama 18 perguruan tinggi negeri dan swasta se-Indonesia. Kegiatan Expo dilaksanakan di halaman MAN 1 Bojonegoro pada Selasa, (4/2/2025).

Kegiatan dihadiri oleh Kepala Madrasah dari KKM MAN 1 Bojonegoro beserta Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro Dr. H. Bapak Abdul Wahid, M.Pd sekaligus untuk membuka kegiatan.

Expo Kampus setidaknya diikuti oleh lebih dari 1500 siswa dari MAN 1 Bojonegoro dan 20 MA se-KKM MAN 1 Bojonegoro. Terdapat pula penampilan-penampilan dari grup band MAN 1 Bojonegoro yang turut meramaikan suasana Expo di sela-sela kegiatan.

Dalam sambutannya Kakan Kemenag Bojonegoro menyampaikan bahwa siswa-siswi harus pandai memilah perguruan tinggi beserta program studi sesuai dengan minat dan bakatnya masing-masing.

“Anak-anak tidak boleh sampai salah dalam menentukan pilihannya di perguruan tinggi, khususnya pada saat mengambil jurusan,” tuturnya.

Senada dengan Kakan Kemenag Bojonegoro, Kepala MAN Bojonegoro Bapak Eko Supriyanto,S.Pd.,M.Pd juga menekankan pada siswa di aspek pemilihan program studi agar tidak salah pilih.

“Saya berharap anak-anak harus serius saat memilih program studi, jangan sampai salah pilih jurusan saat memasuki Perguruan Tinggi. Karena itu sangat mempengaruhi jalan anak-anak kedepannya,” harapnya.

Niken Cahya Wardani (18) Siswa MAN 1 Bojonegoro mengaku senang dengan adanya kegiatan Expo Kampus tahun 2025. Ia yang sebelumnya merasa bingung, menjadi terbantu karena adanya Expo.

“Expo Kampus tahun ini dihadiri oleh banyak perguruan tinggi, tentu itu sangat membantu kami kelas 12 untuk mempertimbangkan mana yang terbaik untuk kami. Semoga dengan Expo Kampus semakin membuat kami yakin dengan pilihan-pilihan kami mengenai perguruan tinggi.” Tuturnya.

Kegiatan Expo Kampus di MAN 1 Bojonegoro tahun 2025 berlangsung dengan lancar dan meriah. Siswa-siswi dengan semangat berkuku dari stand satu kampus ke kampus lainnya.